"Ya dari itu tungku api dapur ya, lupa matiin bara apinya, ada yang metel-metel dikit gitu (ke bagian dinding dapur), maklum lah namanya juga di dapur banyak barang-barang dan bahan yang mudah terbakar (bilik bambu dan kayu)," ungkapnya saat diwawancarai wartawan iNewsGarut.id di lokasi kejadian.
Lanjutnya, ia berharap atas terjadinya peristiwa kebakaran ini semoga pemerintah setempat bisa memberikan bantuan untuk rumah orangtuanya.
"Ya harapannya mendapatkan bantuan dari pemerintah setempat lah begitu harapannya," harap Ari.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Tambakbaya, Yusron menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan langkah sigap dan berkoordinasi dengan pihak Kecamatan Cisurupan untuk melakukan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP) ke lokasi kejadian kebakaran.
Selanjutnya, dari pihak Pemerintah Desa Tambakbaya pun langsung melakukan pengajuan kepada dinas-dinas terkait agar korban kebakaran segera mendapatkan bantuan untuk perbaikan rumah.
"Kita tadi bersama pihak Kecamatan Cisurupan sudah melakukan cek TKP rumah warga yang terkena musibah kebakaran. Untuk tindaklanjutnya kita juga mengajukan permohonan bantuan kepada dinas-dinas terkait agar rumah warga tersebut mendapatkan bantuan pemerintah, dan mudah-mudahan secepatnya bisa terealisasi," katanya saat dikonfirmasi di Kantor Desa Tambakbaya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait