GARUT, iNewsGarut.id – Air setinggi 40 cm menggenangi rel jalur 2 emplasmen Stasiun Leles, Kabupaten Garut. Akibatnya, aktivitas sejumlah perjalanan kereta api (KA) terhambat.
Tergenangnya jalur KA di lokasi tersebut disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Garut pada Jumat (21/10/2022) sore hingga malam.
Manajer Humas PT KAI Daop II Bandung Kuswardoyo, menyebut peristiwa tergenangnya jalur ini membuat aktivitas perjalanan empat KA terganggu. "Genangan air di KM 202+320 dan jalur 2 emplasmen Stasiun Leles yang berdampak pada empat KA. Saat ini sudah kembali lancar," kata Kuswardoyo, pada MNC Portal Indonesia (MPI).
Ia menjelaskan, genangan air disebabkan oleh adanya luapan air dari jalan propinsi di sekitar perlintasan sebidang Jpl No 213. "Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut selama berjam-jam mengakibatkan luapan air di jalur jalan provinsi, yang kemudian mengalir masuk ke emplacement Stasiun Leles," ujarnya.
Adapun keempat KA yang terdampak adalah KA 285E Pasundan, KA 120D Malabar, KA 80C Turangga, dan KA180D Lodaya. KA Pasundan yang melakukan perjalanan dari Surabaya Gubeng menuju Kiaracondong harus berhenti di Stasiun Karangsari.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait