Tak tanggung-tanggung, data KONI menyebutkan bahwa sebanyak 12.000 dari total 13.050 atlet yang berkompetisi pada Porprov Jabar 2022 merupakan atlet junior dan atlet baru.
"Ini menandakan bahwa sudah terwujud kaderisasi atlit akan menggantikan posisi atlet senior yang nantinya akan tampil di PON Sumatera Utara," kata Ahmad.
"Ini tiada lain adalah untuk menjawab bahwa Jabar memiliki kontribusi terbesar dalam keprestasian nasional, dan juga mampu memelihara keniscayaan Jabar sebagai yang terbaik di dalam perhelatan PON Indonesia," jelasnya.
Porprov ke- XIV Jabar Tahun 2022 ini digelar di sembilan daerah. Terdiri dari tiga daerah tuan rumah utama yaitu Kabupaten Ciamis, Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Subang. Kemudian enam daerah penyangga yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Bekasi, dan Kota Banjar.
Porprov tahun ini mempertandingkan 78 sub cabang olahraga (cabor) dari 1.044 nomor pertandingan, yang memperebutkan 1.044 medali. Adapun pertandingan pertama telah digelar pada 25 Oktober 2022 lalu, dengan cabor bola voli indoor di Kabupaten Subang.
Hingga tanggal 12 November 2022, tercatat medali yang sudah diperebutkan oleh 27 kabupaten/kota adalah sebanyak 980 medali, dengan rincian 265 emas, 289 perak, serta 396 perunggu.
Dalam menyukseskan ajang Porprov ke-XIV Jabar Tahun 2022 ini, tidak kurang dari 21.000 SDM dilibatkan, yang terdiri dari 13.050 atlet dan lebih dari 8.000 official, technical delegates, dan juga panitia pelaksana daerah.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait