GARUT, iNewsGarut.id – Pemerintah daerah memastikan kondisi di wilayah utara dan tengah Kabupaten Garut aman pasca gempa magnitudo (M) 6,1 mengguncang di Sabtu (3/12/2022) sore. Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, menyatakan kondisi tersebut dapat dipastikan setelah pemerintah mengerahkan seluruh Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD) dalam pemantauan di wilayah utara dan tengah.
"Jadi secara umum, secara keseluruhan Garut Utara dan Garut Tengah dapat dikatakan aman. Kecuali titik di sini (Kecamatan Selaawi) dan alhamdulillah kita sudah tanggulangi. Mudah-mudahan juga tidak ada lagi laporan pantauan yang menambah korban atau bangunan yg rusak," kata Wabup Garut di Kecamatan Selaawi, Minggu (4/12/2022).
Ia mengatakan bahwa ambruknya dinding atap yang menimpa warung dan melukai pemiliknya di Kampung Lembur Tengah, Desa Putrajawa, Kecamatan Selaawi, merupakan satu-satunya tempat terdampak yang menimbulkan korban di wilayah Garut.
"Berdasarkan pemantauan langsung di Garut Utara dan Garut Tengah, kami dengan pak sekda kemudian beberapa kepala dinas yang kita kerahkan, itu tidak ada lagi, hanya di sini saja. Untuk pemantauan wilayah selatan dipimpin langsung pak Bupati," ucapnya.
Helmi Budiman menambahkan Pemerintah Kabupaten Garut telah memberikan bantuan pada warga yang terluka akibat gempa di Selaawi Garut. Bantuan yang diberikan berupa uang tunai hingga sembako.
Di tempat terpisah, Bupati Garut Rudy Gunawan menyatakan tidak ada korban jiwa akibat gempa M 6,1 di wilayah Kecamatan Talegong Garut Selatan. Ia pun mengimbau masyarakat untuk mewaspadai video dan narasi-narasi hoaks soal gempa Garut di wilayah selatan.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait