GARUT, iNewsGarut.id – Kecelakaan bus yang menimpa rombongan SMPN 3 Garut di Purworejo, Jawa Tengah, membuat para orang tua siswa resah. Para orang tua berdatangan ke SMPN 3 untuk menanyakan kondisi anak-anak mereka yang melakukan kegiatan study tour ke Yogyakarta, setelah bus yang tumpangi rombongan terguling di Jalan Daendels, depan Rest Area Pejagran, Kecamatan Ngombol, Kabupaten Purworjeo, Minggu (12/2/2023) malam.
Salah satu orang tua siswa SMPN 3 Garut, Mieke, mengaku khawatir dengan kondisi anaknya yang menjadi peserta rombongan study tour. Ia pun mendatangi sekolah untuk menanyakan kejelasan terkait kondisi anaknya yang duduk di kelas VIII F itu.
"Bukan khawatir lagi, saya cemas karena anak berangkat dan menjadi peserta di rombongan itu," tutur Mieke di halaman SMPN 3 Garut, Senin (13/2/2023).
Diakui Mieke, dirinya dan keluarga telah menerima kabar jika anaknya dalam keadaan selamat dan sehat. Namun informasi tersebut ia rasa masih samar karena diperoleh dari teman anaknya yang mengabari pada malam hari.
"Kondisi anak di sana gak tahu, tapi katanya sudah sehat. Ini saya ke sini untuk memastikan, harus cek dulu. Kapan pulang," ujarnya.
Mieke mengungkapkan dirinya sempat memiliki firasat tak enak sebelum anaknya pergi mengikuti study tour. Ia pun sempat tak mengizinkan anaknya untuk ikut berangkat.
"Ada firasat tidak enak. Dari awal sudah tidak diizinkan tapi anak terus memaksa ingin ikut. Rombongannya ada 48 orang," ungkap Mieke.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
