7. Curug Cibadak - Cihurip
Curug yang satu ini tak kalah menarik untuk jadi rekomendasi objek wisata yang wajib dikunjungi. Akses jalan yang cukup mudah, sehingga tak heran banyak dilirik oleh wisatawan. Pengunjung pun dapat menggunakan kendaraan pribadi untuk menuju lokasi tersebut. Curug Cibadak berada di Desa Cisangkal, Kecamatan Cihurip, Kabupaten Garut.
Curug Cibadak ini memiliki ketinggian lebih dari 100 meter. Lokasinya pun masih nampak asri karena terbilang cukup jarang dijamah oleh kebanyakan orang. Hal tersebut terbukti dengan masih banyaknya tumbuhan hijaubdi area pesawahan dan perkebunanan di sekitaran curug, sehingga menambah pesona dari Curug Cibadak ini. Untuk harga tiket masuk pun terbilang murah, pengunjung cukup membayar Rp. 10.000 saja.
8. Curug Rahong - Cisewu
Curug Rahong sesungguhnya terdiri atas tiga tingkatan, dengan ketinggian curug sekitar 10 meter. Aliran curug ini terbelah menjadi dua, dikarenakan pada tengah aliran curug terdapat batu yang membagi aliran airnya. Airnya masih terbilang bersih dengan debit air yang cukup besar.
Curug yang berlokasi di Desa Sukajaya, Kecamata Cisewu, Kabupaten Garut ini, keindahannya membuat orang tergoda untuk berenang, tetapi disarankan untuk berhati-hati karena sebenarnya kolam yang tenang tersebut cukup dalam, sehingga dapat menyebabkan orang celaka.
Tetapi kamu dapat memilih spot yang cukup aman untuk bermain air. Sedangkan untuk tiket masuk sendiri masih gratis alias tidak pungut biaya.
9. Curug Citiis - Tarogong Kaler
Curug ini berlokasi sekitar 15 km dari pusat kota Garut, curugnya sendiri menjadi batas antara dua gunung yaitu Gunung Guntur dan Gunung Gede. Aliran air dari curug ini berasal dari Gunung Guntur yang memliki dua buah mata air yaitu mata air panas dan mata air dingin.
Mata air panas dari Gunung Guntur merupakan air yang mengalir ke Curug Citiis, sedangkan mata air yang panas mengalir ke daerah Cipanas. Curug ini dinamakan "tiis" yang dalam bahasa Indonesia berarti dingin, karena air yang berada di lokasi tersebut benar-benar dingin.
Menurut mitos yang berkembang di masyarakat, tempat ini dahulu tempat bertemunya raja-raja Bumi Pasundan. Curug ini berlokasi di Desa Pasawahan, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut.
10. Curug Cimandi Racun - Leles
Curug Cimandi Racun airnya berasal dari mata air Cimalagiri di Gunung Mandalawangi. Curug ini berlokasi di Desa Jangkurang, Kecamatan Leles, Kabupaten Garut.
Curug Cimandi Racun berada pada ketinggian 1.045 meter diatas permukaan laut dengan ketinggian curugnya sekitar 25 meter.
Walau namanya Cimandi Racun, tetapi air dari curug ini bersih dan dipergunakan oleh masyarakat sekitar. Terdapat legenda pada asal muasal nama Curug Cimandi Racun ini. Dimana curug ini merupakan tempat seorang putri cantik yang kemudian meninggal karena diracun.
11. Curug Cisarua - Cilawu
Curug Cisarua memiliki ketinggian sekitar 50 meter, saat ini curug ini telah diresmikan oleh Pemerintah Kabupaten Garut sebagai satu destinasi wisata. Curug ini memiliki penampakan dari bebatuan besar yang seperti zaman purba, serta berundak, dan berada di ketinggian 1.400 meter diatas permukaan laut.
Curug ini beralamat di Desa Sukamurni, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Jarak curug ini dari pusat kota juga tidak terlalu jauh, sekitar 45 menit jika kamu menggunakan kendaraan pribadi. Selanjutnya, perjalanan yang harus ditempuh dengan berjalan kaki sekitar 2 km. Sudah ada beberapa fasilitas dasar di area curug, seperti WC dan kamar mandi untuk berganti pakaian jika kamu kebasahan.
12. Curug Arjuna - Pamulihan
Curug Arjuna atau disebut juga dengan nama Curug Ciarjuna adalah curug cantik yang terletak di Desa Panawa, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Sejarah penamaan Curug Arjuna ini merujuk kepada keindahan curug tersebut. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Arjuna adalah tokoh pewayangan yang mengandung arti ketampanan dan keindahan.
Curug Arjuna memiliki ketinggian sekitar 80 meter dengan kolam utama yang cukup luas. Adapun panorama yang ada di sekitarnya masih sangat asri, cocok sekali bagi wisatawan yang hobi berswafoto dan foti selfie dengan latar belakang air terjun. Untuk tiket masuk ke lokasi ini cukup terjangkau, wisatawan dapat membayar seharga Rp. 12.000 per orang.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
