Menurutnya, insentif yang diberikan memang tidak sesuai dengan dedikasi mereka, namun, ini lebih ke bentuk apresiasi Pemerintah Desa Haurkuning atas jasa dan kinerjanya dalam membantu Pemerintahan Desa.
"Ya ini bisa dibilang upah pengganti lelah para ketua RT/RW juga kader posyandu dalam membantu pemerintah Desa, walaupun nilainya tidak sebanding dengan dedikasi mereka,"kata Dadang.
Ia berharap insentif ini dapat meningkatkan kinerja ketua RT,RW, dan kader posyandu, di Desa Haurkuning.
”Mudah-mudahan insentif ini, menjadi pemicu semangat kerja Ketua RT, RW, dan Kader Posyandu dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat khususnya di Desa Haurkuning,"pungkasnya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait