Artinya: "Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku, sayangilah aku, lindungilah aku dari penyakit dan musibah, berikanlah aku rezeki yang halal, dan beri petunjuk hidayah."
Doa ini merupakan salah satu doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dan banyak diajarkan kepada umat Islam untuk dibaca setiap waktu, termasuk saat peringatan Isra Miraj.
Selain doa di atas, kita juga dianjurkan untuk memperbanyak dzikir, shalawat, dan doa-doa lainnya sebagai bentuk penghormatan dan peringatan terhadap peristiwa Isra Mi'raj yang luar biasa ini.
Dalam Islam, doa merupakan salah satu bentuk ibadah dan komunikasi langsung antara hamba dengan Allah. Hukum doa Isra Miraj, seperti halnya doa-doa lainnya, dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Sunnah Muakkadah
Doa Isra Miraj termasuk dalam kategori sunnah muakkad, yaitu suatu perbuatan yang sangat ditekankan untuk dilakukan oleh Rasulullah SAW secara rutin. Meskipun tidak diwajibkan, namun sangat dianjurkan dan pahalanya besar bagi yang melaksanakannya.
2. Dapat Dibaca Kapan Saja
Doa Isra Miraj tidak terikat pada waktu atau keadaan tertentu, karena dapat membacanya kapan saja, terutama pada malam-malam yang diberkahi atau momen-momen istimewa seperti bulan Rajab.
3. Tidak sebagai Kewajiban Ritual
Meskipun doa Isra Miraj sangat dianjurkan, namun tidak dapat dianggap sebagai bagian dari ritual ibadah yang diwajibkan dalam agama Islam. Hukumnya bersifat sunnah dan merupakan bentuk zikir dan doa yang dapat memperkuat ikatan spiritual dengan Allah SWT.
4. Niat Ikhlas
Seperti halnya dalam ibadah lainnya, niat ikhlas sangat penting saat membaca doa Isra Miraj. Niat haruslah semata-mata untuk mendekatkan diri kepada Allah dan mengharapkan rahmat dan ampunan-Nya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait