Adanya sebanyak 21 balita yang mendapatkan PMT berupa susu dan telur. Dan kemudian bahan-bahan makanan salah satunya kacang hijau untuk menunjang kegiatan posyandu.
"Ya mudah-mudahan upaya ini dapat menekan angka stunting di Desa Wanajaya, sehingga balita tumbuh dengan sehat dan mewujudkan Zero Stunting,"pungkasnya.
Diketahui Indonesia mempunyai target menurunkan prevalensi stunting sampai 14 persen di tahun 2024 yang sudah di depan mata. Pada pertengahan tahun 2023 lalu prevalensi stunting di Indonesia adalah 21,6 persen, sementara target yang ingin dicapai pemerintah adalah 14 persen pada tahun 2024.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait