GARUT, iNews.id – Pemerintah pusat telah memberikan kelonggaran untuk pelaksanaan mudik di libur Hari Raya Idul Fitri 1443 H tahun ini. Namun, pihaknya mengharapkan agar masyarakat tidak lalai dalam menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dan tetap melengkapi dosis vaksinasi Covid-19, hingga vaksin booster.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar), Uu Ruzhanul Ulum, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 selama bulan Ramadan, di Pusat Perbelanjaan Ramayana, Kelurahan Pakuwon, Kabupaten Garut, Sabtu (9/4/2022).
Wagub Jabar, yang kerap akrab disapa Pak Uu, ia mengimbau masyarakat, khususnya warga Garut untuk memanfaatkan fasilitas vaksinasi Covid-19 gratis ini.
Menurutnya, kegiatan vaksinasi Covid-19 sebagai salah satu bentuk persiapan masyarakat sebelum menghadapi musim mudik lebaran tahun ini.
"Kegiatan vaksinasi ini adalah persiapan, masyarakat kalau mau mudik harus sudah mendapatkan booster. Pemerintah sudah
melaksanakan kegiatan vaksinasi jauh hari sebelum mudik, tinggal masyarakat memanfaatkannya dengan baik. Jangan sampai karena belum divaksin, mudik menjadi terganggu. Diharapkan masyarakat segera hadir di saat ada kegiatan vaksin,” paparnya.
Lanjut Pak Uu, ia menuturkan, pemerintah sudah menjamin keamanan dan keabsahan bagi masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi, meski sedang menjalankan ibadah puasa. Ia juga mengatakan, bahwa dirinya sudah mendapatkan vaksin booster, dan terbukti tidak ada efek samping yang dikhawatirkan.
"Pemerintah sudah menjamin melalui Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan, bahwa vaksin aman. Vaksin sudah jelas halal dan tidak membatalkan puasa. Jadi tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mau divaksin di bulan puasa menjelang musim mudik ini," tegasnya.
Selain itu, Pak Uu juga mengucapkan apresiasi terhadap Kabupaten Garut yang terus gencar melaksanakan kegiatan vaksinasi Covid-19. "Luar biasa, terima kasih kepada Kabupaten Garut yang sudah melaksanakan kegiatan seperti ini. Mudah-mudahan dicontoh oleh kabupaten/kota yang lain," ucapnya.
Pak Uu menyebutkan, berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Jabar per 6 April 2022, capaian vaksinasi dosis pertama di Jabar sudah mencapai 93,76 persen dari target yang ditetapkan, yaitu 37,91 juta orang. Sedangkan untuk dosis kedua sudah mencapai 78,48 persen, dan dosis ketiga atau vaksin booster sudah mencapai 12,67 persen.
Kemudian, untuk data Kabupaten Garut, tercatat sudah mencapai 93 persen untuk vaksinasi dosis pertama, 79,85 persen untuk vaksinasi dosis kedua, serta 12,9 persen untuk vaksinasi dosis ketiga atau booster.
"Alhamdulillah di Garut capaian vaksinasinya luar biasa, bahkan untuk dosis kedua capaiannya melebihi provinsi. Padahal Garut ini kabupaten yang kebanyakan perdesaan, ini berarti masyarakatnya sudah cerdas," pungkasnya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait