"Jadi ada yang belum menikah juga ada yang sudah menikah, dan ini akan memberikan layanan kepada masyarakat sehingga masyarakat juga akan merasakan keterlibatan dalam hal binaan rumah tangga di masyarakat Garut," imbuhnya.
Ia mengatakan, pihaknya akan berkolaborasi dengan para ulama serta tokoh agama dalam pemberian pembinaan bagi para catin di Kabupaten Garut. Lanjut dikatakan Cece, Binwin ini akan dilaksanakan sampai akhir tahun dengan tahap berjenjang sesuai dengan jadwal dari kepala Kantor Urusan Agama (KUA) masing-masing di setiap kecamatan.
"Nah kita nanti mudah-mudahan ini ke depan akan diberikan bukan hanya di kecamatan ini saja tapi se-Kabupaten Garut akan diberikan juga kepada catin yang tersebar di beberapa wilayah di Kabupaten Garut," ujar Cece.
Selain itu, Cece juga mengungkapkan, adanya Binwin ini dalam rangka mencegah permasalahan stunting di Kabupaten Garut. Melalui acara ini, imbuh Cece, para catin akan diberikan pemahaman bagaimana cara mempersiapkan diri menjelang pernikahan, persiapan menjelang memiliki anak, sampai dengan proses kehamilan dan menjaga gizi anak.
"Sehingga stunting tidak akan terjadi jika rumah tangga ini benar-benar kokoh, kokoh dalam artian ilmu rumah tangganya juga diperoleh, juga kehidupan ekonomi juga terjaga dengan baik, tidak ada stunting kalau mereka sudah siap perencanaan pernikahan," tandasnya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait