"Ya suasananya beda ya. Sepertinya ada kerinduan yang mendalam, dari jemaah haji dari keluarga. Saya rasa ini antusiasmenya sangat luar biasa. Ini lapangan besar tapi penuh. Sangat rindu, karena ini yang pertama kali karena kita mengalami wabah Covid-19," ujarnya.
Wabup Garut menyatakan pemerintah daerah membantu terkait akomodasi dan konsumsi para jemaah calon haji pada saat keberangkatan dan kepulangan. Helmi menegaskan agar semua pihak tetap menjalankan protokol kesehatan, karena WHO belum mencabut status wabah Covid-19.
Para jemaah calon haji asal Garut ini diantar oleh sedikitnya 10 unit armada bus. Mereka dijadwalkan akan menuju embarkasi Bekasi terlebih dahulu, sebelum diterbangkan ke Tanah Suci.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait