Rencana Kenaikan BBM, Polisi Cek Stok Ketersediaan Setiap SPBU di Limbangan Garut

GARUT, iNews.id – Rencana Pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi mulai santer terdengar. Di kabupaten Garut sendiri beberapa bulan ke belakang pasokan BBM dibatasi. Tak jarang antrian kendaraan yang mengisi BBM penuhi SPBU mulai kendaraan roda dua maupun roda empat.

Dengan rencana kenaikan harga BBM, Polisi melakukan monitoring ke setiap SPBU, seperti halnya yang dilakukan Jajaran Polsek Limbangan Polres Garut mengecek Stok BBM yang ada di wilayah kecamatan Blubur Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Selasa (30/8/2022).

Baca Juga

Pemkab Garut Pastikan Ketersediaan BBM dan Gas Bersubsidi Aman dan Layak

Kegiatan monitoring dilakukan Panit Intelkam, Bhabinkamtibmas dan Unit Patroli Polsek Limbangan Polres Garut.

Kapolsek Limbangan AKBP Uus Susilo mengatakan, Monitoring serta antisipasi rencana Kenaikan BBM jenis Pertalite  dan pulbaket terkait Stok BBM  di tiap - tiap SPBU di Wilayah Kecamatan Blubur Limbangan.

"Kami monitoring setiap SPBU, ada dua SPBU di Limbangan ini, untuk stok ketersediaan BBM sampai saat ini aman dan terpenuhi.", ungkapnya.

Baca Juga

Cara Share Lagu di Note Instagram yang Mudah Dipraktekkan Oleh Pengguna, Simak Langkahnya

Masih Kata Uus, Secara Umum stok BBM di Tiap SPBU wilayah Kecamatan Blubur Limbangan Garut terpenuhi dan tidak terjadi kelangkaan jenis BBM baik Pertamax, Pertalite dan Solar serta tidak terjadi antrian kendaraan.

" dengan Adanya rencana pemerintah menaikkan harga BBM subsidi jenis Pertalite dan Solar kemungkinan tgl 01 September 2002 perlu diantisipasi dampaknya.",Kata Uus.

Uus menambahkan, Perlunya di antisipasi pembelian BBM Jenis Pertalite yang menggunakan Jerigen agar tidak di salahgunakan / penimbunan.

Baca Juga

Ratusan Warga Desa Citeras Berjibaku Demi Dapatkan Bansos Reguler Program Pemerintah

"Kami akan tindak tegas jika kedapatan adanya pembelian BBM Jenis Pertalite yang menggunakan jerigen agar tidak disalahgunakan atau terjadi penimbunan.", pungkasnya.

Editor : ii Solihin