Dengan luas area sekitar 3 hektar, menurut Beni, pembangunan Glamping Villa ditargetkan bisa beroperasi pada tahun depan.
Tahap awal kami persiapkan dulu untuk club house, coffee house. Semoga di akhir tahun ini sudah mulai bisa dibuka untuk ngopi-ngopi dan fine dinning," tuturnya.
Beni menambahkan, wahana Taman Burung menjadi salah satu fasilitas wisata baru yang dapat dinikmati wisatawan sekarang. Terdapat beberapa jenis burung yang dipamerkan antara lain burung parkit, falk Australia, love bird dan burung pipit.
"Ke depannya kami akan datangkan burung-burung langka agar lebih bervariasi. Namun saat ini masih terkendala perizinan karena burung-burung yang akan kami pelihara memang harus mempunyai sertifikat terkait dengan peraturan yang ada. Dan kami sedang mengupayakannya," papar Beni.
Ia mengharapkan, wahana Taman Burung ini bisa mengedukasi pengunjung khususnya anak-anak yang tidak hanya sekedar menikmati bermain di kolam renang. "Mereka juga bisa mendapatkan edukasi dan informasi mengenai burung-burung yang kami hadirkan," pungkasnya.
Editor : ii Solihin