get app
inews
Aa Text
Read Next : 6 Desa di Garut Ini Punya Pemandangan Alam Indah, Wajib Dikunjungi Minimal Sekali Seumur Hidup

Kampung Dukuh Garut Pertahankan Syariat Islam Sebagai Aturan Adat yang Berlaku

Minggu, 16 April 2023 | 18:33 WIB
header img
Salah Satu Rumah Kampung Adat Dukuh di Garut Yang Masih Tradisional. Foto istimewa

Kampung dukuh sendiri dahulunya bernama padukuhan, yang sama artinya dengan padepokan sebagai tempat dimana semua orang bisa tinggal dan mendekatkan diri kepada Yang Maha Esa.

Letak kampung dukuh begitu terpencil, untuk sampai disana harus menerobos rimbunnya hutan di sisi selatan Garut. Hal ini menyebabkan akses modernisasi di kampung ini pun terbentengi. Mayoritas masyarakat di kampung dukuh bermatapencaharian bertani dan berladang. Rumah-rumah mereka pun terbuat dari kayu dengan atap dari daun ilalang.

Setidaknya ada 42 rumah dan 1 Masjid sebagai pusat peribadatan di kampung dukuh. Terbagi 170 orang untuk Kampung dukuh dalam, dan 70 kepala keluarga wilayah kampung dukuh luar.

Jauh dari kesan modern, di Kampung dukuh tidak ada seorangpun yang memakai peralatan elektronik. Ketika malam tiba lampu cempor atau lampu tradisional yang mengandalkan api dan minyak tanah menjadi penerang di kampung tersebut. Itu pula masyarakat di kampung dukuh tidak menggunakan kompor gas jika memasak, melainkan masih menggunakan kayu bakar.

Hidup berdampingan secara baik dengan hutan itulah visi kampung dukuh Garut. Bahwa hutan bukan warisan, tetapi titipan untuk sumber daya kehidupan kita bersama.

Visi tersebut terpatri dalam batu marmer sebagai cara bertahan hidup jauh dari modernisasi.

Atas jasa dan keberhasilan Syekh Abdul Jalil menyebarkan ajaran syar'iat Islam, Kampung dukuh masih bertahan hingga kini. Setiap hari sabtu warga berziarah ke makam Syekh Abdul Jalil. Warga luar juga diperkenankan berziarah dengan menjalankan adat yang berlaku di kampung dukuh.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut