get app
inews
Aa Text
Read Next : Memasuki Masa Tenang Satpol PP Kecamatan Banjarwangi Tertibkan APK

Bantu Warga Saat Kemarau, Batalyon D Satbrimob Polda Jabar Distribusikan Air Bersih

Jum'at, 15 September 2023 | 17:14 WIB
header img
Batalyon D Satbrimob Polda Jabar distribusikan air bersih di Kampung Campaka, Desa Cintanagara, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut. Foto : iNewsGarut.id/Indra Sanjaya.

GARUT, iNewsGarut.id – Musim kemarau yang berdampak pada sulitnya warga mendapatkan air bersih mendapatkan, bantuan dari Batalyon D Satbrimob Polda Jabar. di bantu TNI menyalurkan air bersih ke sejumlah daerah di Kabupaten Garut yang mulai kekurangan air bersih.

Batalyon D Satbrimob Polda Jabar Aipda Jenal Alim, mengatakan pendistribusian air bersih khusus di hari jumat ini kami prioritaskan ke mesjid untuk menunjang kebutuhan warga yang akan melaksanakan ibadah solat jumat, kemudian kepada masyarakat sekitar yang terdampak kekeringan.

"Sebelumnya ada permintaan dari warga. Pada hari ini kami langsung mengirim air layak minum untuk di distribusikan ke bak penampungan Masjid Darussalam yang ada di Kampung Campaka, Desa Cintanagara, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut, dan sisanya kami salurkan ke warga sekitar yang membutuhkan air bersih" katanya, Jumat (15/9/2023).

Ada 4.000 liter air bersih yang di disitribusikan untuk mesjid dan warga di Kampung Campaka dan selanjutnya kami akan menuju kampung lain yang memerlukan suplai air bersih.

"Karena medan terjal dan tanjakan panjang sehingga kemampuan beban hanya kuat 4.000 ribu liter yang di distribusikan ke Kampung Campaka. Dalam satu hari dibutuhkan empat sampai lima tangki air untuk di distribusikan kepada warga. Kegiatan inu pun akan terus dilakukan untuk membantu masyarkat yang terdampak kekeringan," pungkasnya.

Sementara itu, Yani, warga Kampung Campaka, Desa Cintanagara, dirinya merasa senang dan berterimakasih, pasalnya beberapa minggu kebelakang bak air di masjid kering.

"Terimakasih kepada semua pihak  yang telah menyalurkan bantuan air bersih ini. Air ini akan dimanfaatkan oleh warga untuk minum, wudhu dan kepentingan lainnya," jelasnya.

Setiap kemarau di daerah ini langganan kekeringan dan kesulitan air bersih dan disini tidak ada sumur. Untuk mencukupi kebutuhan, warga hanya memanfatkan air dari pegunungan.

"Saat ini debit air kecil kadang kering, jadi tidak mencukupi. Warga kini mengandalkan bantuan seperti sekarang ini. Kalau sumur disini tidak ada resapan jadi sekalipun membuat sumur gak ada airnya," pungkasnya.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut