GARUT, iNewsGarut.id – Calon Presiden Nomor urut 3 Ganjar Pranowo menegaskan penyandang disabilitas harus mendapatkan kesetaraan dan akses yang sama. Hal itu Ia sampaikan saat konferensi pers usai debat di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (4/2/2024) malam.
"Kami dikasih pelajaran oleh kelompok -kelompok tuli, Ia mengatakan I Love You, sebuah ungkapan dari mereka agar Dia bisa mendapatkan kesetaraan dan akses yang sama,"ungkapnya.
Menurutnya, debat terakhir ini paling penting didengarkan oleh masyarakat, lapangan kerja yang sulit, bagaimana pemerintah bisa menciptakan akses pendidikan yang belum merata dan terutama kesehatan. Dan, kata Dia, ini bagian penting untuk mendorong pembangunan yang konsentrasinya itu di manusianya.
"Mudah-mudahan debat tadi betul-betul akan bisa memberikan kepada publik referensi untuk memilih, termasuk tentu saja bagaimana kebudayaan Kita itu betul -betul di implementasikan dalam setiap nafas kehidupan sektor -sektor yang ada,"ujarnya.
"Saya kira semua hormat mengikuti proses demokrasi dan terakhir Kita bicara tentang teknologi informasi yang menurut Saya menjadi sesuatu yang sangat penting. Kita itu internet nya belum menyeluruh dan lambat. Dan mudah-mudahan debat tadi bisa memberikan edukasi kepada publik agar menjadi paham siapa kemudian yang mereka harus pilih,"sambungnya.
Terkait dengan bansos yang di klaim, Ganjar menyatakan dirinya ingin memberikan aktual yang ada di publik, bahwa kewajiban negara melindungi segenap warga dan salah satunya adalah pemberian bansos.
"Maka terjadi klaim yang begitu massif, anggaran yang begitu besar, dan pemberian frekuensinya lebih banyak lagi di awal-awal tahun ini. Maka tentu saja Kami menanyakan itu agar publik bisa tau,"ucapnya.
Pada debat pamungkas, Pasangan nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud MD kembali memberikan kejutan di debat capres terakhir 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (4/2/2024). Keduanya terlihat mengenakan jaket Varsity ala universitas dengan kombinasi hitam dan putih.
Editor : ii Solihin