get app
inews
Aa Read Next : Tolak RUU Penyiaran, Puluhan Jurnalis Garut Gelar Aksi Longmach

Dukung UMKM Garut, MenkopUKM Buka Akses Hingga Pasar Internasional

Minggu, 18 Februari 2024 | 07:59 WIB
header img
MenkopUKM, Teten Masduki dalam acara Kampanye Kota Masa Depan: Berani Digital yang diselenggarakan Grab Indonesia di kawasan Situ Bagendit, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (17/2/2024). Foto: Istimewa.

GARUT, iNewsGarut.id – Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM), Teten Masduki dukung pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Garut dengan membukakan akses menuju pasar internasional.

Potensi Garut yang bisa dikembangkan dilirik Teten untuk ia dukung agar produk khas Garut dapat go digital demi menumbuhkan ekonomi baru sesuai dengan program Kota Masa Depan (KMD). 

"Saya meyakini, pusat pengembangan kota akan tumbuh dari kota-kota kecil," kata MenkopUKM, Teten Masduki usai acara Kampanye Kota Masa Depan: Berani Digital yang diselenggarakan Grab Indonesia di kawasan Situ Bagendit, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (17/2/2024).

Menurutnya dengan sistem online UMKM di Garut dapat diperluas lagi jangkauan pasalnya hingga internasional.

"Dengan sistem online, kita bisa mengakses pasar lebih luas, baik lokal, nasional, hingga internasional," kata MenkopUKM.

Terlebih lagi, Garut memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan. Pertumbuhan digital di Garut juga terbilang tinggi di Jabar, sama halnya dengan Bandung dan Tasikmalaya. 

"Ditambah dengan Garut sudah memiliki aneka produk yang telah masuk ke pasar online," ucap MenkopUKM.

Dengan memiliki produk-produk khas Garut seperti kuliner, kopi, dan kerajinan kulit, Menteri Teten menyebutkan hal itu bisa menjadi lokomotif pertumbuhan produk UMKM. 

"Di sisi lain, industri pariwisata juga harus dikembangkan, agar lebih banyak turis yang datang dan membeli oleh-oleh khas Garut. Terlebih Garut memiliki potensi wisata yang bisa dikembangkan dari pesisir hingga pegunungan," kata MenkopUKM.

Bagi Menteri Teten, setelah UMKM terbuka aksesnya ke pasar online, maka kualitas produk harus ditingkatkan. Begitu juga dengan suplai produk hingga kapasitas produksi. 

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut