GARUT, iNewsGarut.id – Menyambut bulan suci Ramadhan, berbagai negara, terutama negara mayoritas berpenduduk Islam memiliki tradisinya tersendiri.
Kata munggahan sangat sering diucapkan masyarakat Indonesia, terutama suku Sunda untuk menyambut datangnya bulan Ramadhan.
Tak hanya Indonesia yang memiliki tradisi munggahan, di beberapa negara juga ternyata memiliki cara yang berbeda saat menyambut bulan suci.
Berikut tradisi menyambut bulan Ramadhan di 3 negara.
1. Indonesia
Di Indonesia tradisi menyambut bulan Ramadhan disebut dengan munggahan. Kata munggahan sering digunakan masyarakat Indonesia terutama Suku Sunda ketika menyambut bulan Ramadhan.
Kegiatan munggahan dilakukan pada akhir bulan Sya'ban dengan kegiatan seperti berkumpul bersama keluarga dan kerabat atau teman dengan makan bersama, saling memberi maaf, dan berdoa bersama.
2. Mesir
Tradisi menyambut bulan Ramadhan juga dilakukan di negara Mesir. Tradisi ini disebut dengan Mawa’id al-Rahman yang berlangsung selama dua minggu sebelum bulan puasa dimulai.
Orang Mesir akan membuat panggung-panggung kecil di jalan-jalan kota dan menawarkan hidangan tradisional seperti falafel, hummus dan makanan ringan lainnya, serta berbagai hidangan besar dan mewah pada malam pertama Ramadhan yang dikenal sebagai Iftar Mawsimy.
3. Arab Saudi
Negara ketiga tempat suci kaum muslim, Arab Saudi memiliki tradisi menyambut Ramadhan dengan cara menggantungkan lampu-lampu khusus yang dikenal sebagai Fanous Ramadhan di sepanjang jalan-jalan kota.
Tak hanya menghias jalan, orang-orang Saudi juga akan mengadakan acara majelis, acara berkumpul bersama keluarga dan teman-teman pada malam-malam Ramadhan untuk makan bersama dan berbincang-bincang.
Nah, itulah 3 negara yang melakukan munggahan untuk menyambut bulan Ramadhan.
Editor : ii Solihin