GARUT, iNewsGarut.id – Memasuki minggu kedua bulan Ramadhan, Markas PMI Garut menyatakan kesiapannya dalam membantu operasi ketupat dan akan membuka posko di wilayah Limbangan dan Tarogong.
Dari keterangan Kepala Markas PMI Kabupaten Garut, Ade Koswara menyatakan bahwa akan ada sebanyak 24 personel yang juga akan dibantu oleh Korp Sukarela PMI Garut.
“Jadi untuk kegiatan menjelang Idul Fitri itu kita terlibat dalam kegiatan Operasi Ketupat bergabung dengan Polres Garut dan instansi yang lainnya,” kata Ade saat dijumpai iNewsGarut.id di Markas PMI Garut, Jl. Proklamasi No.3, Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
Selain 24 personel yang akan dikerahkan, Markas PMI Garut juga menyiapkan ambulan dan tenaga medis lapangan guna memberikan pertolongan pertama bagi pemudik yang dalam kondisi kesehatan tidak baik.
“Kita siapkan di sana sehingga apabila ada masyarakat yang memerlukan pertolongan medis ada medis lapangan yang setiap saat bisa diperbantukan,” ujar Ade.
Adapun untuk pelaksanaanya, Ade menerangkan bahwa akan menyesuaikan dengan jadwal dari Polres Garut, yakni H-7 lebaran atau tertanggal 5-11 April 2024.
“Kira-kira ya untuk pelaksanaannya, insya allah menyesuaikan dengan yang dari polres yang jadi nanti pelaksanaan proses ketupat dari mulai H-7,” tambah Ade.
Adapun untuk mudik di hari H lebaran dan setelah lebaran, Markas PMI akan memberikan bantuan secara on call.
“Sampai H-1 ini jadi memang terbilang kita masih terlibat hanya untuk H+ dari Lebaran itu kita menyelenggarakannya on call jadi ketika ada yang minta bantuan langsung ke lokasi,” pungkas Kepala Markas PMI, Jum'at (22/3/2024).
Editor : ii Solihin