get app
inews
Aa Text
Read Next : KPU Garut Sukses Gelar Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Tahun 2024

Fenomena Kekeringan, Ratusan Hektar Lahan di Desa Surabaya Garut Sulit Air

Senin, 02 September 2024 | 13:53 WIB
header img
Lahan pesawahan yang mengalami kekeringan di Desa Surabaya, Kecamatan Limbangan, Garut. Foto iNewsGarut.id/Hendrik Prima.

GARUT, iNewsGarut.id – Musim kemarau yang berkepanjangan mengakibatkan ratusan hektar lahan sawah dan kebun mengalami kekeringan. Hal itu terjadi di Kampung Gombong, Desa Surabaya, Kecamatan Limbangan, Garut, Jawa Barat.

Pantauan iNewsGarut.id, nampak lahan pesawahan mengalami kekeringan, serta kebun yang ditanami jagung oleh petani pun terlihat kering kerontang, Senin (2/9/2024).

Kepala Desa Surabaya Asep Roni membenarkan jika di wilayah itu rutin setiap memasuki musim kemarau panjang mengalami kekeringan. Dan, kata Dia, penyebabnya tidak adanya sumber air yang dekat dengan lahan-lahan sawah maupun kebun para petani.

"Jadi langganan kalau disini, setiap tahun petani mengalami kekeringan karena sulit mendapatkan air,"kata Asep saat ditemui di kantornya.

Luas lahan yang terdampak kekeringan, Asep menyatakan, diperkirakan luasnya sekitar ratusan hektar, "Dari data yang sudah dilaporkan luasnya diperkirakan ratusan hektar,"ujarnya.

Pemerintah Desa Surabaya pun sudah mengambil langkah kongkrit dengan melaporkannya ke Pemerintah Kecamatan maupun Pemkab Garut. Dengan harapan ada solusi untuk mengatasi kekeringan yang dialami para petani di wilayahnya.

"Sudah dilaporkan terkait dengan kekeringan ini, mudah-mudahan ada solusinya untuk para petani,"cetusnya.

Diketahui Desa Surabaya, Kecamatan Limbangan, Garut, Jawa Barat, merupakan wilayah yang mayoritas masyarakatnya bermata pencaharian sebagai petani. Akibat dampak dari musim kemarau panjang tersebut, lahan sawah dan kebun mereka terdampak kekeringan yang mengakibatkan hasil produksi mengalami penurunan yang cukup drastis.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut