Peringatan HJG ke-212 Digelar Sederhana, Pj Bupati Barnas: Garut Harus Lebih Berkembang dan Inovatif

GARUT, iNewsGarut.id – Peringatan Upacara Hari Jadi ke-212 Kabupaten Garut yang berlangsung secara terbatas di Gedung Pendopo, berlangsung sederhana, Senin (17/2/2025).
Peringatan HJG tahun ini dilaksanakan secara sederhana sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025. Pada kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Garut dan Wakil Bupati Garut Terpilih, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Garut.
Perayaan Hari Jadi Garut yang ke-212 tahun ini mengusung tema Garut Gagah Rucita Rahayu Mangun Raharja. Momentum ini sebagai refleksi atas perjalanan panjang Kabupaten Garut.
Pj Bupati Garut Barnas Adjidin mengatakan, meski perayaan berlangsung tanpa kemegahan hanaya seremonial, makna peringatan ini tetap mendalam bagi masyarakat Garut.
"Selain rasa syukur mendalam, pentingnya menjadikan momentum ini sebagai refleksi atas perjalanan panjang Kabupaten Garut," kata Barnas, Senin (17/2/2025).
Dijelaskan Barnas, momentum bersejarah ini bukan untuk sekadar mengingat angka 212 tahun, melainkan cerminan dari sebuah perjalanan panjang, perjuangan pembangunan dan kebersamaan.
"Garut kaya akan sejarah, budaya, dan sumber daya, serta telah melahirkan generasi-generasi tangguh yang terus berkontribusi bagi kemajuan daerah," paparnya.
Sejak berdiri lebih dari dua abad lalu, Kabupaten Garut telah mengalami perkembangan pesat di berbagai sektor. Namun, Barnas mengingatkan bahwa 134 penghargaan yang diraih Kabupaten Garut sepanjang 2024 tidak cukup jika masih banyak permasalahan yang harus diselesaikan.
Ia menyoroti tantangan besar yang masih dihadapi, seperti tingginya angka pengangguran terbuka yang mencapai lebih dari 128 ribu jiwa, serta jumlah penduduk miskin yang masih berkisar 250 ribu jiwa. Selain itu, rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) juga menjadi tantangan yang perlu segera diatasi.
Barnas menegaskan komitmennya dalam menjamin kelangsungan pemerintahan, memastikan pencapaian target pembangunan, serta menjamin penyelenggaraan pemilihan kepala daerah yang telah berlangsung lancar dan damai.
"Penyelenggaraan Pemilukada di Kabupaten Garut berlangsung aman, lancar, dan damai," tuturnya.
Barnas berharap, menjelang akhir masa tugasnya, agar Kabupaten Garut terus berkembang menjadi wilayah yang unggul dan inovatif. Ia menekankan pentingnya menjaga gotong royong dan kebersamaan dalam membangun daerah.
"Dalam melestarikan budaya Garut harus memiliki jati diri. Garut harus menyemai keharmonisan dan kedamaian, dan mewariskan kesejahteraan kepada anak cucu kita," tandasnya.
Editor : ii Solihin