Hujan Deras Picu Pergeseran Tanah di Desa Sekarwangi Malangbong Garut

GARUT, iNewsGarut.id – Hujan deras yang terjadi beberapa hari ini di Kabupaten Garut, Jawa Barat, memicu terjadinya pergeseran tanah di Kampung Sekarwangi, Desa Sekarwangi, Kecamatan Malangbong, Garut, Jawa Barat. Dilaporkan bencana alam itu terjadi pada Senin malam (24/2/2025) sekira pukul 22.00 WIB.
Pergeseran tanah itu mengancam 5 rumah warga dan berimbas pada tanggul penahan tanah (TPT) di jalan Kampung Muhara, Desa Sekarwangi, Kecamatan Malangbong, Garut, Jawa Barat.
Kapolsek Malangbong AKP Suarna mengatakan pihaknya sudah melakukan invetarisir atas bencana pergeseran tanah yang terjadi. Menurutnya, dari kejadian itu 5 rumah warga terancam.
"Ya sebanyak lima rumah warga terancam, di antaranya milik Bapak Erus Riswan, Bapak Saefuloh, Ibu Habsah, Bapak Eman, dan Bapak Didi. Selain itu, tanggul penahan tanah (TPT) di Jalan Kampung Muhara juga terimbas dampak dari pergeseran tanah tersebut,"kata Suarna dalam laporan tertulisnya yang diterima iNewsGarut.id, Selasa (25/2/2025).
Dari kejadian itu, Suarna menyatakan tidak ada korban jiwa, namun sejumlah rumah mengalami kerusakan yang cukup signifikan.
"Kalau korban jiwa tidak ada, tapi rumah warga mengalami kerusakan yang cukup signifikan akibat pergeseran tanah ini,"ujarnya.
Saat ini, jelas Suarna, proses pendataan terhadap warga yang terdampak sedang berlangsung. Dan kondisi saat ini masih dalam tahap pemantauan, dan diharapkan dengan langkah cepat, kerusakan lebih lanjut bisa dihindari.
"Proses penanganan darurat akan terus dilaksanakan guna mengurangi dampak dari kejadian ini,"pungkasnya.
Editor : ii Solihin