Rekaman CCTV Ungkap Pelaku Pencurian HP

GARUT, iNewsGarut.id – Pada Rabu, 5 Maret 2025, tepatnya sekitar pukul 06.50 WIB, terjadi insiden pencurian ponsel di Rumah Sakit Medina, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut. Peristiwa ini menjadi sorotan karena penanganan cepat dan koordinasi yang baik antara pihak keamanan rumah sakit dengan Polsek Wanaraja.

Menurut keterangan korban, Fitri Ekawati, dirinya kehilangan ponsel Infinix Hot 30i setelah keluar dari kamar mandi rumah sakit. Kejadian mulai terungkap ketika pihak keamanan rumah sakit segera mengakses rekaman CCTV yang merekam seorang pria berpakaian jaket hitam dengan ciri khas memasuki ruangan pasien dan mengambil ponsel tersebut.

Baca Juga

Polres Garut Amankan 8 Pemuda Terlibat Perang Sarung

Kapolsek Wanaraja, AKP Abusono, menjelaskan bahwa informasi dari rekaman CCTV inilah yang menjadi kunci dalam proses penyelidikan. "Berdasarkan rekaman tersebut, petugas keamanan bekerja sama dengan kami untuk melacak dan segera mengamankan pelaku," ujarnya dalam keterangan tertulisnya yang diterima iNewsGarut.id, Sabtu (8/3/2025).

Hasil penyelidikan awal mengungkap bahwa tersangka, yang dikenal dengan inisial PC, adalah seorang wiraswasta berusia 30 tahun. Pada hari yang sama, sekitar pukul 08.00 WIB, tersangka berhasil diamankan di lokasi sekitar Rumah Sakit Medina dan langsung dibawa ke Polsek Wanaraja untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Dalam proses pengamanan barang bukti, pihak kepolisian juga berhasil menyita sejumlah barang yang terkait dengan tindak pidana tersebut. Barang bukti yang diamankan meliputi:

Baca Juga

Sajian Kuliner Ramadan dan Kenyamanan Menginap Ala Swiss Van Java di Garut Hidangan Khas Daerah

Satu unit ponsel milik korban,Sepeda motor Honda Beat,Helm putih,jaket biru dongker yang terekam dalam rekaman CCTV saat kejadian.

Kasus ini kembali menegaskan pentingnya kewaspadaan di fasilitas umum, terutama di lingkungan rumah sakit. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan apabila menjadi korban tindak kriminal. "Dengan laporan yang cepat, proses penyelidikan bisa dilakukan secara optimal dan barang bukti dapat segera diamankan," tambah Kapolsek Abusono.

Proses hukum terhadap pelaku masih terus berlangsung dengan langkah penyelidikan dan pengamanan barang bukti yang sudah dilakukan. Insiden ini menjadi pengingat bahwa setiap pihak, baik pengelola rumah sakit maupun masyarakat, perlu meningkatkan kewaspadaan demi mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Editor : ii Solihin