get app
inews
Aa Text
Read Next : Pengadilan Agama Garut Santuni 188 Mustahiq, Dana Santunan Disisihkan dari Gaji Setahun

Bupati Garut Desak Penetrasi Pasar Mikro Demi Perekonomian Desa

Sabtu, 22 Maret 2025 | 16:20 WIB
header img
Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, pentingnya peningkatan akses keuangan bagi masyarakat desa dalam Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD). Foto istimewa.

GARUT, iNewsGarut.id – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menegaskan perlunya peningkatan akses keuangan bagi masyarakat desa dalam rapat pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPKAD) Garut yang digelar di Hotel Mercure, Jalan Guntur, Kecamatan Garut Kota, pada Jumat (21/3/2025) kemarin.

Dalam acara yang juga dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Garut, Dedi Mulyadi, Perwakilan OJK Tasikmalaya, Melati Usman, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Ahmad Fajar Setiawan, serta Kepala Kantor Pusat Bank Indonesia Jawa Barat, Ahmad Giri Gantoro, Bupati Syakur menyampaikan bahwa peningkatan konsumsi rumah tangga merupakan kunci utama pertumbuhan ekonomi. 

"Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, kita perlu meningkatkan belanja keluarga melalui pengembangan pasar-pasar lokal, agar uang tidak hanya tersimpan di balik bantal," ujarnya.

Syakur mengkritisi terbatasnya penetrasi lembaga keuangan ke pasar mikro. Ia mendesak Bank Jawa Barat Banten, yang merupakan milik Pemerintah Garut dan masyarakat Jawa Barat, untuk mengoptimalkan perannya dalam menjangkau segmen pasar tersebut. 

"Pasar mikro adalah penggerak utama perekonomian kita. Oleh karena itu, upaya peningkatan penetrasi di sektor ini harus menjadi prioritas," tegasnya.

Selain itu, Melati Usman dari OJK Tasikmalaya mengungkapkan optimisme atas potensi ekonomi Kabupaten Garut. Pada tahun 2023, PDRB Garut mencapai 7,23 triliun rupiah dengan pertumbuhan sebesar 4,9% (2022/2023), dengan sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan menyumbang 31,13% dari total PDRB. Meski menghadapi beberapa tantangan seperti posisi peringkat pertumbuhan ekonomi yang masih berada di bawah rata-rata provinsi, keberhasilan penurunan angka kemiskinan menjadi catatan positif.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut