Arus Balik Padat, Jalur Tasikmalaya-Bandung via Garut Diberlakukan One Way

GARUT, iNewsGarut.id – Memasuki hari keempat pasca Lebaran, arus balik pemudik dari Tasikmalaya menuju Bandung yang melewati jalur arteri Tarogong hingga Kadungora, Garut, mengalami peningkatan signifikan.
Volume kendaraan yang didominasi oleh mobil pribadi dan sepeda motor membuat kepadatan tak terhindarkan sejak Kamis (03/04) pagi hingga sore.
Jajaran Sat Lantas Polres Garut terus berupaya mengurai kemacetan dengan menerapkan sistem buka tutup atau one way. Hingga sore ini, sistem tersebut telah diterapkan sebanyak empat kali, yakni dua kali dari arah barat ke timur dan dua kali dari arah sebaliknya.
Selain itu, titik pemendingan kendaraan ditempatkan di kawasan Tutugan Leles untuk menampung arus dari Bandung menuju Tasikmalaya.
Kanit Gakum Sat Lantas Polres Garut, IPDA Marlina, mengungkapkan bahwa pemilihan Tutugan Leles sebagai titik pemendingan didasarkan pada kondisi jalan yang lebih luas. Namun, imbuhnya, pengendara tetap diminta berhati-hati karena jalur ini memiliki medan menurun, licin, dan berkelok, sehingga rawan kecelakaan.
"Kami pilih titik pemendingan di tutugang Leles, alasannya karena disini sangat luas, jadi ketika dibuka, arus lalu lintas normal tidak terjadi kepadatan,"ujarnya.
Di sisi lain, peningkatan volume kendaraan juga terlihat dari arah Bandung menuju Garut, yang didominasi oleh wisatawan yang hendak berlibur.
Kepadatan terpantau di beberapa titik krusial, termasuk di Persimpangan Empat Anwar Musadad atau Pos Pam Gobing, yang menjadi salah satu simpul kemacetan.
Sat Lantas Polres Garut mengimbau kepada seluruh pengendara agar tetap waspada, mematuhi aturan lalu lintas, dan mengikuti arahan petugas demi kelancaran perjalanan selama masa arus balik Lebaran.
Editor : ii Solihin