Pohon Tumbang di Garut Lukai Pengendara dan Rusak Beberapa Motor

GARUT, iNewsGarut.id – Sebuah pohon beringin tua berukuran besar tiba-tiba tumbang di kawasan Bundaran Tarogong, Kecamatan Tarogongkaler, Kabupaten Garut, pada Kamis pagi (24/4/2025).

Pohon tersebut roboh ke badan jalan dan menimpa seorang pengendara motor serta beberapa sepeda motor yang sedang terparkir di pinggir jalan.

Baca Juga

Polres Garut Tetapkan Ayah dan Paman Sebagai Tersangka Pencabulan Anak Usia 5 Tahun

Peristiwa ini terjadi di Jalan Suherman, salah satu akses utama yang menghubungkan Bandung dengan pusat Kota Garut. Warga sekitar sempat merekam detik-detik pasca pohon tumbang yang langsung menutup akses lalu lintas di kedua arah.

Meski peristiwa terjadi mendadak, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, seorang pengendara mengalami luka ringan dan dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat.

Beberapa motor yang terparkir di tepi jalan juga mengalami kerusakan akibat tertimpa batang pohon besar.

Baca Juga

H+5 Arus Balik Lebaran, Satlantas Polres Garut Berlakukan 12 Kali One Way

Akibat tumbangnya pohon tersebut, arus lalu lintas dari dan menuju Garut sempat macet total selama beberapa waktu. Untuk menghindari kemacetan berkepanjangan, pihak kepolisian segera menerapkan rekayasa lalu lintas.

“Kami langsung bergerak cepat melakukan evakuasi pohon tumbang agar arus lalu lintas kembali lancar. Kami juga lakukan pengalihan arus sementara selama proses pembersihan berlangsung,” ujar Ipda Ade Sulaeman, Kepala Unit Turjawali Satlantas Polres Garut, di lokasi kejadian.

Evakuasi dilakukan oleh petugas gabungan dari Dinas Lingkungan Hidup, Satlantas Polres Garut, serta bantuan warga sekitar.

Baca Juga

Anak Meninggal Mendadak saat Mudik, Polres Garut Beri Bantuan dan Pengawalan

Pihak berwenang mengimbau warga untuk lebih waspada, terutama saat musim pancaroba yang sering ditandai angin kencang dan hujan lebat. Pemerintah daerah juga diminta untuk melakukan pemeriksaan rutin terhadap pepohonan tua di area publik demi mencegah kejadian serupa.

Editor : ii Solihin