Soal Penundaan Pemilu dan Presiden 3 Periode, AHY: Demokrasi Jangan Sampai Mundur

GARUT, iNews.id – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Garut, Rabu (13/4/2022). Dalam kunjungannya itu, AHY meminta agar para kader Partai Demokrat dapat bekerja secara efektif, solid, dan kompak dalam Pemilu 2024 mendatang.

“Mudah-mudahan waktu yang tersisa sampai 14 Februari 2024 mendatang cukup bagi kita untuk meningkatkan elektabilitas, mudah-mudahan terbuka jalan bagi Demokrat mengikuti kontestasi pemilihan presiden, bukan hanya pemilihan anggota legislatif,” tutur AHY kepada wartawan di Garut.

AHY pun berharap Partai Demokrat dapat kembali berkiprah dan berperan terhadap kebijakan-kebijakan terkait masyarakat banyak. “Berharap program-program pro rakyat yang dahulu oleh Presiden SBY bisa kembali dijalankan,” ujarnya.

Terkait wacana penundaan pemilu dan presiden 3 periode yang digaungkan para elite, AHY dengan tegas menolaknya. Menurutnya, seluruh elemen bangsa harus menjaga agar demokrasi tetap hidup di Indonesia.

“Jangan sampai mundur, jangan sampai terjadi pengkhianatan terhadap agenda atau pun amanat reformasi. Termasuk dengan pelanggengan kekuasaan, penundaan pemilu, presiden 3 periode, dan lain-lain,” katanya.

AHY pun memastikan partai yang dimpimpinnya akan memfokuskan diri terhadap isu-isu di kehidupan sosial masyarakat, “Setiap kita berkeliling ke berbagai daerah, banyak yang mengeluhkan harga-harga bahan pokok yang tinggi. Semua itu tentunya mencekik kehidupan masyarakat kita,” ucapnya.

Saat berkunjung ke Garut, AHY yang didampingi oleh isterinya, Annisa Pohan, tiba sekira pukul 10.30 WIB. AHY sempat menyapa para tukang cukur asli Garut (asgar) hingga guru honorer di lawatannya tersebut.

Di tengah-tengah kunjungannya, ia beberapa kali diteriaki para pendukungnya untuk maju sebagai Capres di Pemilu 2024. "2024 presiden. AHY presidenku," ucap sejumlah pendukung. 

Editor : ii Solihin