Mengukir Keberlanjutan Tradisi Batik Tulis Garutan di Garut

Hendrik Prima
Perajin di Kampung Batik Paledang saat melakukan kegiatan membatik di kediamannya. Foto istimewa.

GARUT, iNewsGarut.id – Di tengah arus globalisasi, keberadaan batik sebagai warisan budaya Indonesia terus menjaga keasliannya. Kampung Paledang, di Kabupaten Garut, menjadi saksi bisu keberlanjutan batik tulis Garutan yang kokoh dan berdaya saing.

Pada masa kejayaannya antara tahun 1967 hingga 1985, batik tulis Garutan mencapai puncak popularitasnya. Namun, di tengah perubahan zaman, Kampung Paledang tetap menjadi basis bagi perajin batik tulis Garutan yang gigih mempertahankan tradisi ini.

Kegigihannya membuahkan hasil. Kampung Paledang kini diakui sebagai salah satu pusat batik Garutan dengan identitas yang kuat, ditandai dengan kokohnya gapura bertuliskan Kampung Batik Paledang dan tugu canting raksasa menguatkan landmark kawasan.

Ria Apriani (42), salah satu perajin batik tulis Garutan, adalah contoh nyata ketekunan dalam menjaga tradisi ini. Sejak muda, Ria telah menekuni seni membatik dan kini sukses menjalankan usaha Batik Ceuria-nya.

Meskipun memakan waktu antara 2 minggu hingga 1 bulan untuk membuat satu karya batik tulis, Ria terus berupaya menghasilkan karya berkualitas tinggi yang diminati tidak hanya oleh masyarakat lokal, tetapi juga dari luar daerah.

“Kadang kita nulisnya itu gugup gitu, jadi butuh ketenangan gitu, makanya Ibu kalau membatik itu enak malam, jadi kan udara dingin, suasana sepi gitu kan, jadi enak membatik itu gitu," ujar Ria.

Selain menjaga motif-motif khas Garutan, Ria juga menerima pesanan motif custom sesuai keinginan pelanggan, menjadikan karyanya memiliki ciri khas tersendiri.

Tantangan tidak hanya terletak pada proses pembuatan, tetapi juga dalam pemenuhan bahan baku. Namun, dengan tekad yang kuat, Ria dan perajin lainnya tetap mampu menghasilkan batik tulis Garutan yang berkualitas tinggi.

Editor : ii Solihin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network