Atas beberapa hal tadi, Barnas mengajak masyarakat untuk memantau dan membantu pemerintah, agar kemacetan dan pungli ini tidak menghambat perkembangan wisata di Kabupaten Garut. Terlebih, menurutnya sektor wisata ini merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Garut.
"Kita khawatir kalau hal itu tidak diantisipasi Garut itu akan buruk citranya dan kita itu kan sebetulnya PAD-nya banyak dari wisata, kalau wisatanya ancur ya PAD Garut akan hancur, jadi saya minta masyarakat saling memantau (dan) membantu terhadap kelancaran-kelancaran yang membantu pemerintah dalam menerima tamu yang akan hadir di Kabupaten Garut," tandasnya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait