“Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah dan tim SPPG. Kehadiran dapur ini benar-benar dinantikan warga karena mereka bisa mendapatkan makanan bergizi tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan,” ucap Bambang.
Bambang juga berharap program ini bisa terus berlanjut dan diperluas ke seluruh desa di Kecamatan Pasirwangi. Ia menilai, langkah ini tidak hanya membantu warga kurang mampu, tetapi juga menjadi investasi jangka panjang untuk membangun generasi yang sehat dan cerdas.
Pemerintah Kabupaten Garut menargetkan program MBG dapat menjangkau seluruh kecamatan pada tahun depan. Program ini diharapkan menjadi model pemberdayaan pangan bergizi lokal yang melibatkan banyak pihak, mulai dari petani, pengolah pangan, hingga tenaga kesehatan di tingkat posyandu.
Dengan menyasar ibu hamil dan balita, MBG menjadi bukti keseriusan pemerintah daerah dalam memerangi stunting serta memperkuat fondasi generasi masa depan yang sehat, kuat, dan berdaya saing.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
