GARUT, iNews.id – Babak grand final antara Desa Cimaragas, Kecamatan Pangatikan, berhadapan dengan Desa Margalaksana, Kecamatan Bungbulang, menjadi laga penutup kompetisi sepak bola Liga Desa Piala Tiga Pilar Tahun 2022, yang bertempat di Lapangan Jayaraga, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Sabtu (25/6/2022).
Dalam sambutannya, Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Garut, Amirudin Latif menyampaikan, bahwasanya pada sore hari ini seluruh yang hadir di Lapangan Jayaraga, bisa berkumpul dalam sebuah acara yang luar biasa yakni closing seremonial Liga Desa Kabupaten Garut.
"Dimana Liga Desa ini adalah liga yang paling berat yang harus dijalankan oleh PSSI, namun tujuan dari pada liga ini jelas agar desa-desa di Kabupaten Garut melakukan pembinaan sepak bola ke depannya, dan mungkin malam minggu nanti saya bisa tidur nyenyak karena selama ini tenaga, pikiran dan seluruh kekuatan saya untuk mensukseskan Liga Desa di Kabupaten Garut ini," tutur Amir.
Selanjutnya, ia mengungkapkan, mungkin Liga Desa ini yang terakhir baginya, karena akhir tahun ini masa jabatannya habis di PSSI. Ia berharap, mudah-mudahan ke depannya pembinaan sepak bola tetap berkelanjutan.
"Tentunya saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut yang sudah mensupport luar biasa kegiatan ini, dan kepada Bapak Kapolres Garut yang sudah memberikan arahan, bimbingan dan petunjuk agar Liga Desa ini berjalan dengan sukses dan aman," ucapnya.
Kemudian, ia mengaku, dirinya menyadari sebagai Ketua PSSI masih banyak kekurangan, namun, setidaknya selaku ketua ia sudah berusaha untuk memajukan sepak bola di Kabupaten Garut.
"Tidak lupa terima kasih juga kepada Bank Jabar yang sudah memberikan kontribusi, termasuk MDL 525 (air mineral) yang sudah mensukseskan acara gelaran ini.
Selamat untuk para juara tetap menjadi juara yang rendah hati, karena ke depan PSSI secepatnya akan mengumpulkan para pemain-pemain bagus untuk disatukan untuk menjadi tim Pekan Olahraga Daerah (Porda) Kabupaten Garut," tutur Amir.
Terakhir, ia mengatakan, secepatnya juga PSSI akan menggelar liga sepak bola usia 13 dan 15 tahun, dan kemarin Liga Santri sudah berjalan, yang dimana juara kedua liga tersebut akan mewakili Kabupaten Garut ke tingkat Jawa Barat.
"Mudah-mudahan di akhir masa jabatan saya juga bisa memberikan kontribusi sampai selesai," tandasnya.
Editor : ii Solihin