Camat Banyuresmi Garut Sebut Rentenir Yang Bongkar Rumah Tidak Ada Simpati

Ya terkait hal ini sudah diperiksa sama pihak berwajib, mudah-mudahan nanti ada keputusan dari pihak berwajib baik itu kepada yang punya rumah, baik itu terhadap pihak rentenir terutama.", ucapnya.
Eti menghimbau juga kepada masyarakat jangan sampai ada lagi masyarakat yang meminjam kepada rentenir dan lainnya yang tidak legal.
Jangan lagi ada meminjam ke rentenir dan pinjaman lainnya yang tidak legal.", tegasnya.
Diketahui sebelumnya, Undang (47) dan keluarganya baru mengetahui rumahnya dirobohkan setelah berhasil mengumpulkan uang untuk membayar utang sebesar Rp1,3 juta. Uang yang terkumpul itu merupakan hasil kerja keras istri Undang (47), Sutinah (58), saat bekerja sebagai ART di Bandung.
Kasus ini pun kemudian ditangani aparat kepolisian. Sejumlah saksi saat ini telah dimintai keterangan terkait aksi rentenir A merobohkan rumah.
Editor : ii Solihin