Ia berharap, adanya penanaman pohon ini dapat memiliki manfaat yang nantinya dapat dirasakan oleh generasi berikutnya di tahun-tahun yang akan datang.
“ (dan) tentu saja tidak dirasakan dalam satu tahun dua tahun, tetapi mungkin 10 tahun yang akan datang, hal yang kecil yang kita lakukan seperti yang sekarang ini itu akan berdampak nanti ke anak cucu kita di tahun yang akan datang, mungkin 10 tahun atau 20 tahun (kedepan) akan kita rasakan,” lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Sekolah Sungai Cimanuk, Mulyono Khadafi menyampaikan bahwa kegiatan penanaman pohon ini dalam rangka memperingati Hari Pohon Sedunia yang jatuh pada tanggal 21 November dan Hari Menanam Pohon se-Indonesia yang jatuh pada tanggal 29 November.
“Nah sekolah sungai Cimanuk mengadakan acara penanaman pohon ini rutin tiap tahun dalam rangka turut memperingati hari-hari besar tentang pohon. Nah, makanya hari ini bertempat di Kampung Neglasari, Dusun 03 Desa Mekarsari kecamatan Bayongbong kita mengadakan penanaman pohon,” ucapnya.
Dalam penanaman pohon kali ini, terang Mulyono, pihaknya menyediakan beberapa jenis pohon diantaranya pohon durian, tanaman rasamala, tanaman Afrika, dan jenis tanaman lainnya. Ia mengungkapkan, adanya penanaman pohon ini bertujuan untuk meminimalisir dampak bencana alam, sehingga pada musim hujan pohon dapat menyimpan air agar tidak banjir dan pada musim kemarau pohon dapat menyimpan cadangan air agar tidak kekeringan.
Editor : ii Solihin