Penuh Haru, Bupati-Wakil Bupati Garut Tinggalkan Jabatan Satu Dekade

GARUT, iNewsGarut.id – Bupati Garut, Rudy Gunawan bersama Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, resmi tinggalkan jabatan satu dekade, pada Senin (22/1/2024).

Suasana haru begitu terasa menyelimuti apel gabungan terakhir yang dipimpin langsung oleh Rudy Gunawan, di Lapangan Sekretariat Daerah Garut.

Baca Juga

KPU Garut Sukses Gelar Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Tahun 2024

Kegiatan apel itu pun sekaligus menjadi acara simbolis pelepasan masa jabatan satu dekade mereka.

Di momen itu, Bupati Garut secara khusus menyampaikan permohonan maafnya kepada masyarakat Garut, karena di akhir masa jabatannya ini masih terdapat permasalahan kemiskinan.

Meski begitu, Rudy menyampaikan bahwa dirinya bersama dr. Helmi telah bekerja dengan sungguh-sungguh untuk masyarakat Kabupaten Garut selama sepuluh tahun terakhir.

Baca Juga

Desa Wanajaya Jadi Pusat Peluncuran Gugus Tugas Polri Dukung Ketahanan Pangan di Garut

"Kepada masyarakat Garut sekali lagi saya mohon maaf, kita masih punya desil-desil, punya kemiskinan-kemiskinan, saya telah melakukan pekerjaan dengan bersungguh-sungguh dan bertanggung jawab itulah kemampuan kami dan dr. Helmi, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya," ucapnya lirih disertai derai air mata.

Apel gabungan ini terasa istimewa, wujud terima kasih terlihat di sekitar komplek pemda yang dipenuhi karangan bunga ucapan terima kasih mulai dari perkantoran Dinas Pendidikan, Diskominfo, hingga ujung komplek Setda.

Pemandangan haru lain terlihat saat Rudy Gunawan melakukan sujud syukur di atas podium disaksikan seluruh peserta apel.

Baca Juga

Al Mashduqi IIBS Garut Kembali Memberangkatkan Alumninya Ke Universitas Al Azhar Cairo Mesir

Di masa akhir jabatannya, Rudy pun melakukan tugas terakhirnya dengan melakukan pelantikan terhadap 49 Pegawai Negeri Sipil dalam Jabatan Administrasi dan Pengawas, serta 7 PNS dalam Jabatan Fungsional di lingkungan Pemkab Garut.

Rudy menyampaikan rasa bangganya kepada Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemkab Garut dan menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak menaruh kebencian kepada siapapun di lingkungan ASN Pemkab Garut.

"Saya tidak ada kebencian apapun kepada kalian, saya 10 tahun dengan dr. Helmi memberikan contoh bahwa kita adalah Korps Pegawai Republik Indonesia Pemda Garut," ujarnya.

Editor : ii Solihin