GARUT, iNewsGarut.id – Dalam rangka menjaga ketersediaan pupuk untuk petani, Pemerintah terus melakukan langkah preventif, salah satunya dengan menggelar gebyar diskon pupuk nonsubsidi, yang bertempat di Gudang Taronggeng, Garut Sabtu, (10/2/2024).
Nampak petani di Garut antusias menghadiri acara tersebut. Dimana dalam program itu, petani bisa mendapat pupuk nonsubsidi dengan harga lebih terjangkau dari harga normal.
Direktur Keuangan dan Umum Pupuk Kujang, Yuni Setyaningrum mengatakan, pupuk Indonesia melalui pupuk Kujang menyiapkan 5 ribu paket pupuk untuk petani.
Kata Dia, hal ini dilakukan guna menjaga kontribusi sektor pertanian di bidang ketahanan pangan dan ekonomi. Pemerintah terus menjaga ketersediaan pupuk baik subsidi maupun nonsubsidi.
"Kami sediakan 5 ribu paket pupuk untuk petani, setiap tahun, pemerintah mengalokasikan sekitar Rp 25 triliun untuk membantu petani mendapatkan pupuk dengan harga terjangkau,"ungkapnya.
Pada tahun 2024, jelas Yuni, Pemerintah berencana menambah alokasi subsidi pupuk sebesar Rp 14 triliun agar semakin banyak petani yang mendapat pupuk bersubsidi.
Menurutnya, Pemerintah juga mempermudah mekanisme penebusan pupuk bersubsidi hanya dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Hal ini diharapkan bisa dimanfaatkan oleh seluruh petani dalam memenuhi kebutuhan pupuk.
“Pemerintah melalui Pupuk Indonesia, memastikan ketersediaan pupuk di seluruh Indonesia, baik itu pupuk bersubsidi maupun nonsubsidi. Pemerintah membantu memperoleh pupuk dengan mudah guna mendukung program percepatan musim tanam pada awal tahun 2024,”ujarnya.
Untuk menjaga ketersediaan pupuk, lanjut Dia, Pemerintah dalam hal ini Kementerian BUMN dan Kementerian Pertanian melalui Pupuk Indonesia menggelar program Gebyar Diskon Pupuk di berbagai kota/kabupaten selama bulan Januari sampai dengan Februari 2024.
Editor : ii Solihin