"Korban sempat berontak melawan sekuat tenaga namun tidak disangka kembali keluar 4 orang dari mobil lalu membantu menyekap korban dengan cara memborgol tangan dan melakban tangan serta mata korban,"jelas Ari.
Dalam kondisi terbungkam dan tidak bisa bergerak leluasa, korban mendengar adanya suara kaca pecah. Lalu diduga ketika para pelaku berhasil melancarkan aksinya dan hendak kabur, salah satu pelaku sempat memukul bagian kepala belakang korban hingga ia tidak sadarkan diri.
"Setelah terbangun korban berusaha mencari pertolongan, hingga akhirnya ditemukan oleh saksi yang berada di sekitar lokasi gudang tersebut,"kata Ari.
Ari menjelaskan, kini pihaknya telah melakukan olah TKP dan mencari informasi melalui data saksi dan backup data dari cctv gudang yang diduga dilalui oleh para pelaku.
"Ya melihat kronologi dari korban dan saksi ini merupakan tindak pidana kejahatan yang terstruktur dan dirancang dengan sempurna oleh para pelaku, tentunya kami akan mengusut tuntas kejadian ini dan anggota kami di lapangan sedang bertugas melakukan penyelidikan lebih lanjut,"pungkas Ari.
Editor : ii Solihin