Mengenal Lebih Dekat Balon Bupati Garut Lutfiani Putri Karlina

GARUT, iNewsGarut.id – Sosok bakal calon Bupati Garut satu ini menarik untuk dibahas, kemunculan drg. Lutfiani Putri Karlina menjadi perbincangan hangat di publik. Misalnya di ketika di publish pada platform media sosial iNews Garut, sosok Putri (sapaan akrab) mendapatkan banyak komentar, rata-rata komentar netizen tersebut lebih ke arah support untuk Putri maju di Pilkada Garut tahun 2024.

Mengenal lebih dekat sosok Putri adalah salah satu perempuan yang terbilang sukses dengan dunia bisnisnya. Putri memiliki jiwa leadership yang kuat yang menghantarkannya menjadi pengusaha perempuan muda yang sukses.

Baca Juga

Sosialisasi Perda Nomor 5 Tahun 2023 Tentang Penyelenggaraan Kabupaten Layak Anak

Dalam bincang -bincang hangat dengan tim Challenge Politic Talent, Putri mengatakan kesibukannya saat ini di dunia bisnis, sebagai ibu mengurus anak-anak dan terus karena sekarang mau mengikuti Pilkada Garut tahun 2024 jadi ada kegiatan sedikit -sedikit tentang pencalonan dirinya sebagai bakal calon Bupati Garut.

"Ya selain sibuk di dunia bisnis dan mengurus anak-anak, sekarang ada kesibukan lain, seperti melakukan komunikasi dan mengikuti kegiatan -kegiatan yang lebih ke ikut serta Saya di Pilkada Garut tahun ini,"ungkapnya, Rabu (1/5/2024).

Putri merupakan perempuan asli yang lahir di Kabupaten Garut pada tahun 1993, latar belakang pendidikan S1 drg lulusan UGM di tahun 2016, dan S2 SBM di ITB Bandung dengan gelar MBA di tahun 2019-2021.

Baca Juga

Dishub Garut Data Kusir Delman Kompensasi Arus Mudik Lebaran 2025

Saat ditanya terkait ikut kontestasi Pilkada Garut tahun 2024, Putri membenarkan jika dirinya akan mengikuti kontestasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Garut tahun 2024.

"Benar ikut di Pilkada Garut, kan bilboard sudah naik,"kata Putri sambil tersenyum.

Menurutnya, di Kabupaten Garut itu turun ke lapangan lebih penting, dan memang yang belum tereksplore itu adalah Garut selatan,"Selatan itu keluhannya hampir sama yaitu akses, jadi mapping nya kesana adalah gimana caranya Kita mempelajari seberapa besar propabilitas Kita menolong problem mereka, jadi itulah yang menjadi bahan political marketing, tapi harus dilaksanain,"ujarnya.

Baca Juga

Pada Sertijab, Bupati Garut Abdussy Syakur Amin Soroti Terkait Efisiensi Anggaran

"Minggu ini masih melakukan soan politik, harus tau dulu nih partai mana yang mengusung, tiketnya darimana,"tambah Putri.

Dari segi finansial Putri menyatakan sudah siap dan fix, cost jadi G1 atau G2 itu beda. "kalau sudah mau ikut finansial ya harus sudah fix, cost politik G1 dan G2 itu beda, lebih besar G1, tapi prinsipnya gini mending Saya keluar banyak tapi jadi G2, mending Saya ga jadi apa-apa, tapi misalkan gini Saya fashion nya menjadi G2 awalannya, karena menyadari usia, pengalaman, tapi banyak orang bilang Kamu tidak boleh ngunci di G2, dengan pertimbangan cost Kami siap, kapabilitas pribadi siap, free village ada,"pungkasnya.

"Kalau keinginan menjadi Bupati itu sudah dari SMA kali,"ucap Putri sambil menutup perbincangannya.

Editor : ii Solihin