"Komitmen tertib administrasi dan operasional sudah disepakati antara distributor dengan kios. Keduanya menyepakati Surat Perjanjian Jual Beli (SPJB). Salah satu isinya, kios harus menjual pupuk bersubsidi sesuai HET," ujarnya.
Assistant Vice President (AVP) Region Jabar 3 Pupuk Kujang, Sidharta, menyebut Kabupaten Garut mendapat alokasi pupuk bersubsidi sebanyak 65.326 ton. Dari jumlah keseluruhan itu, sebanyak 58.152 ton merupakan urea dan 8.174 ton pupuk organik.
"Alokasi ini dibuat oleh Pemerintah Kabupaten Garut dan disusun berdasarkan usulan petani," ujar Sidharta.
Bukan hanya memastikan ketersediaan pupuk mencukupi alokasi, perusahaan pelat merah itu juga telah menyiapkan stok yang melebihi ketentuan dari pemerintah. Adapun stok pupuk urea bersubsidi di gudang lini III di Kabupaten Garut hingga 15 Maret 2022 ini mencapai 4.794 ton, sedangkan pupuk organik mencapai 690 ton.
Musim gadu merupakan musim tanam periode April-September. "Dengan kondisi stok ini, kami meminta agar para petani di Garut tidak perlu khawatir terjadi kelangkaan pupuk bersubsidi," ucapnya.
Editor : ii Solihin