get app
inews
Aa Text
Read Next : Tani Merdeka: Belum Pernah Ada Presiden Sekeren Ini, Harga Pupuk Subsidi Sampai Diturunkan 20%

Demul Berkilah: Isu Dana APBD Jabar Mengendap Sudah Selesai, Tak Perlu Diperdebatkan

Senin, 27 Oktober 2025 | 10:28 WIB
header img
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (Demul) usai membuka Liga 4 di stadion Dalem Bintang SOR Adiwijaya Garut. Foto iNewsGarut.id/ Yoga Sundawa

GARUT, iNewsGarut.id – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (Demul) menegaskan polemik mengenai dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat yang disebut mengendap di deposito sebesar Rp4,17 triliun sudah tidak perlu diperdebatkan lagi. Menurutnya, persoalan tersebut telah selesai dan hanya disebabkan perbedaan waktu pelaporan data keuangan.

Hal itu disampaikan Dedi usai menghadiri pembukaan Liga 4 Seri 1 dan Seri 2 Piala Gubernur Jawa Barat 2025 di Stadion Sepak Bola Dalem Bintang R.A.A Adiwijaya, Kabupaten Garut, pada Minggu (26/10/2025). Acara tersebut turut dihadiri oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Erick Thohir.

Dedi menjelaskan bahwa data yang menjadi dasar pernyataan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berasal dari laporan posisi per 30 September 2025, sementara kondisi keuangan daerah terus bergerak dan berubah setiap harinya.

“Gak ada dana yang ngendap. Itu laporan bulanan. Data dikumpulkan BI setiap akhir bulan, jadi wajar kalau ada perbedaan. Yang penting koordinasi antara Kemenkeu dan Kemendagri diperkuat,” ujar Dedi.

Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak memiliki rencana untuk menemui Menteri Keuangan secara khusus karena menilai masalah ini telah tuntas. Meski begitu, Dedi berharap agar koordinasi antara Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam Negeri dapat ditingkatkan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman publik mengenai pengelolaan dana daerah.

“Supaya tidak muncul perbedaan persepsi dalam pelaporan dan realisasi anggaran, sebaiknya antar kementerian duduk bersama,” tambahnya.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut