get app
inews
Aa Text
Read Next : 6 Desa di Garut Ini Punya Pemandangan Alam Indah, Wajib Dikunjungi Minimal Sekali Seumur Hidup

Askab PSSI Garut Apresiasi Setiap Zona yang Turut Mensukseskan Ajang Liga Desa

Senin, 30 Mei 2022 | 05:46 WIB
header img
Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Garut bersama Panitia Pelaksana (Panpel)

GARUT, iNews.id Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Garut, Amirudin Latif, pihaknya turut gembira atas terlaksananya Ajang Liga Desa Piala Tiga Pilar Tahun 2022 dengan baik dan kondusif di setiap zona yang ada di wilayah Kabupaten Garut.

Pihaknya sangat mengapresiasi, terutama kepada Panitia Pelaksana (Panpel) Liga Desa di setiap zona yang sudah mendedikasikan dirinya untuk mensukseskan Ajang Liga Desa ini.

"Alhamdulilah Liga Desa Piala Tiga Pilar sudah melahirkan perwakilan dari tiap-tiap zona, tinggal tersisa dua zona lagi yang masih bertanding untuk meloloskan perwakilannya, yaitu zona 2 di Cisurupan dan zona 4 di Kadungora," tutur Amir saat dikonfirmasi melalui pesan, Minggu (29/5/2022).

Lanjutnya, ia mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh Panpel Liga Desa Piala Tiga Pilar di beberap zona dan unsur lainnya, yang sudah bekerja keras mensukseskan Ajang Liga Desa ini.

"Terima kasih kepada panitia dan juga kepada Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) di tiap-tiap zona yang ada di Garut, yang telah bersama-sama dengan PSSI memberikan edukasi untuk menciptakan iklim yang kondusif dalam setiap pertandingan," terangnya.

Ia menyebutkan, dari sekitar 280 jumlah pertandingan yang sudah dilaksanakan, hanya 4 kali terjadi insiden keributan, sedangkan pertandingan lainnya lancar.

"Bahkan informasi awal yang kami terima di zona 3 Sukawening dan zona 5 Limbangan setiap turnamen selalu tidak bisa selesai akibat adanya keributan," katanya.

Kemudian, ia menerangkan, akan tetapi di Ajang Liga Desa ini bisa berjalan dengan baik dan juga kondusif. Komisi disiplin PSSI juga bekerja sangat luar biasa dengan beberapa kali sidang dan juga sudah memberikan putusan bagi tim-tim yang melanggar regulasi dan kode disiplin PSSI dalam gelaran Liga Desa ini.

Selain itu, ia juga mengapresiasi kepada seluruh wasit PSSI Garut yang telah memimpin pertandingan. 

"Walaupun masih ada sedikit ketidakpuasan atas kepemimpinan wasit, kami mohon maaf karena memang dua tahun tidak ada kompetisi akibat pandemi Covid-19, mungkin itu yang membuat ada keputusan yang kurang pas," ucapnya.

Ia menambahkan, dibalik itu semua para pengadil (wasit) ini sudah bekerja secara maksimal dan luar biasa, serta pihaknya menjamin tidak ada keberpihakan pada desa manapun.

"Mudah-mudahan sisa pertandingan di zona 2 dan zona 4 berjalan normal, sehingga animo masyarakat yang benar-benar haus hiburan terobati. Sehingga tercipta juga iklim sepak bola yang baik dan menjadikan sepak bola sebagai hiburan," harap Amir.

Lebih lanjut ia menuturkan, karena dengan iklim sepak bola yang baik, pembinaan ke depan pun akan semakin baik, dan bisa melahirkan talenta-talenta muda yang membanggakan untuk Garut.

"Mudah-mudahan sepak bola Garut semakin maju, tercermin dari sikap pemain, pelatih, official dan juga para penonton yang sudah mulai menikmati jalannya pertandingan di setiap zona, sangat jelas terlihat kegembiraan, kegairahan, dan kedewasaan pada setiap pertandingan di tiap zona," pungkasnya.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut