Dia mengimbau masyarakat agar tidak panic buying dalam membeli BBM. Irto mengklaim antrean panjang di sejumlah SPBU semata-mata terjadi karena panic buying oleh masyarakat.
"Diimbau kepada masyarakat untuk membeli BBM sesuai dengan kebutuhan," ujarnya.
Harga BBM bersubsidi disinyalir akan naik di rentang Rp2.000 sampai Rp3.000 per liter, atau naik sekira 39,21 persen. Adapun saat ini, harga Pertalite Rp7.650 per liter dan Solar Rp5.150 per liter.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait