GARUT, iNews.id – Para pelatih sepakbola Se-Kabupaten Garut ikuti kegiatan Coaching Clinic yang digelar oleh Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Garut, Minggu (13/02/2022).
Kegiatan tersebut dilaksanakan di dua tempat, yaitu pertama, pembukaan acara kegiatan dilaksanakan di GOR Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Cisurupan, dan yang kedua, pelatihan dan pembinaan para pelatih dilaksanakan di Lapangan Sepakbola Alun-alun Cisurupan.
Ketua Panitia Pelaksana Kabupaten Garut, Wahyudin Sumantri mengatakan, pihaknya mengadakan kegiatan Coaching Clinic yang diikuti oleh sekitar 100 orang pelatih sepakbola Se-Kabupaten Garut.
"Pada hari kita dari Askab PSSI Garut berkaitan dengan kegiatan Coaching Clinic bahwa pesertanya itu kurang lebih ada 100 orang terdiri dari 42 kecamatan. Jadi pesertanya tidak ada dari luar khusus untuk para calon pelatih," ungkapnya.
Ia menambahkan, kaitan dengan kegiatan tersebut, bahwa ini sebagai langkah upaya program kerja PSSI dalam rangka peningkatan kapasitas pemberdayaan khususnya dipelatih sepakbola.
"Nah kita menghadirkan bahwa itu sebagai rangkaian dari kegiatan pelaksanaan persiapan di Liga Desa. Kebetulan di Liga Desa ada satu orientasi ada satu syarat bahwa setiap tim itu harus menyertakan atau mewajibkan para pelatih yang berlisensi," paparnya.
Sementara itu, Ketua Askab PSSI Garut, Amirudin Latif memberikan tanggapan bahwa kegiatan ini digelar dalam rangka peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pelatih sepakbola.
"Hari ini dipandu oleh Coach Dino Sefriyanto selaku instruktur pusat dan Coach Asep Angga dari kabupaten. Jadi kegiatan ini dalam rangka peningkatan kapasitas pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pelatih," ujarnya.
Amir juga mengharapkan, setelah kegiatan ini digelar, semoga bisa memuncul para pelatih sepakbola yang profesional sekaligus bisa memberikan pembinaan dan pelatihan yang bermanfaat bagi para peserta kegiatan.
"Harapannya, pertama, bahwa ke depan itu banyak muncul para pelatih yang memang profesional. Yang kedua, semoga bisa memberikan akselerasi, pembianaan, pembinaan, edukasi, terhadap club-club yang ada di Kabupaten Garut," pungkas Amir.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
