GARUT, iNews.id – Jembatan Babakanloa di Jalan Raya Sukawening, Kabupaten Garut, ambruk mendadak. Akibatnya, arus lalu lintas ke wilayah Kecamatan Sukawening dan sebaliknya dipindahkan.
Camat Pangatikan Harsono mengatakan arus lalu lintas direkayasa dengan dialihkan ke kawasan Pesantren Cipari melalui wilayah Sawah Lega. “Lalu lintas direkayasa sementara. Warga bisa menggunakan jalur Pesantren Cipari atau Cidewa,” kata Harsono, Kamis (17/3/2022).
Dia memaparkan bahwa kondisi jembatan tersebut ambruk pada bagian samping dan mengalami retakan di tengah jembatan. Penutupan jembatan dilakukan karena kondisi kerusakan tersebut membahayakan pengguna jalan.
“Kami sudah melaporkan kondisi jalan ini ke BPBD dan Dinas PUPR. Memang sudah dilaporkan karena penopang jembatan sudah tidak ada. Setelah setengah jam, ternyata jembatannya sudah ambruk,” tuturnya.
Di tempat terpisah, Kapolsek Wanaraja Polres Garut Kompol Wawan Setiawan mengatakan rusaknya jembatan tersebut dikarenakan terkikisnya penahan jembatan. Debit air akhir-akhir ini semakin deras akibat curah hujan yang tinggi.
“Sudah dipasangi garis polisi agar tidak ada warga yang melintas. Petugas polisi juga sudah disiagakan untuk mengimbau pengguna jalan mengalihkan kendaraan ke jalur lain, yaitu ke arah Sawah Lega Cipari,” tuturnya.
Selama ini Jembatan Babakanloa tersebut sangat penting, karena berperan menghubungkan Kecamatan Sukawening dan Kecamatan Pangatikan.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
