get app
inews
Aa Text
Read Next : 6 Desa di Garut Ini Punya Pemandangan Alam Indah, Wajib Dikunjungi Minimal Sekali Seumur Hidup

9 Orang Jadi Tersangka di Kasus Rentenir Robohkan Rumah Warga Garut, Ini Masing-masing Perannya

Selasa, 20 September 2022 | 19:54 WIB
header img
Sebanyak 9 orang tersangka kasus perobohan rumah oleh rentenir dijejerkan polisi dalam konferensi pers di Mapolres Garut, Selasa (20/9/2022).

GARUT,iNewsGarut.id – Polisi akhirnya menetapkan rentenir wanita berinisial A sebagai tersangka. Bukan hanya A, sebanyak delapan orang lainnya juga turut menjadi tersangka dalam kasus perobohan rumah warga di Kampung Haurseah, Desa Cipicung, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, beberapa waktu lalu. 

Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono, menyebut pihaknya mengamankan total sembilan orang di kasus ini. Mereka adalah A sebagai pemberi jasa pinjamam uang, Entoh atau kerabat korban yang menjual rumah dan tanah secara sepihak, serta tujuh warga yang diperintah untuk membongkar rumah. 

"Kasus ini bermula dari pelaporan warga bernama Undang ke Polsek Banyuresmi lalu kemudian ditindaklanjuti oleh Satreskrim Polres Garut. Setelah melakukan penyelidikan dan penyidikan, akhirnya kami mengamankan sembilan orang tersangka ini, kata AKBP Wirdhanto Hadicaksono, Selasa (20/9/2022). 

Menurut Kapolres Garut, kasus yang ditangani pihaknya ini bermula dari penggelapan hak atas tanah yang kemudian berkembang menjadi pengrusakan. Tersangka rentenir berinisial A dan tersangka Entoh, lanjutnya, melakukan tindakan jual beli rumah serta tanah milik korban bernama Undang. 

Pada 7 September 2022, tersangka Entoh yang merupakan kerabat korban mendatangi tersangka A, untuk menawarinya tanah dan bangunan milik korban. Tujuannya untuk melunasi utang dari korban itu sendiri," ujarnya. 

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut