GARUT, iNewsGarut.id – Kenaikan harga beras sejak awal Tahun 2023, tidak mempengaruhi nilai harga jual terhadap bandar. Hal itu diungkapkan Undang, salah satu Petani di Desa Simpen Kidul, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Sabtu (28/1/2023).
"Tidak pengaruh Pak, tetap saja Bandar membeli dengan harga murah,"ungkap Undang saat ditemui disela dirinya sedang berada di Sawah menumpuk padi hasil Panen.
Saat disinggung soal Pupuk Subsidi maupun non Subsidi, Undang mengatakan, Pupuk sulit didapatkan, " sudah mah susah didapat, harganya juga mahal Pak,"ujarnya.
Dirinya mewakili Petani berharap Kenaikan Harga Beras maupun kelangkaan Pupuk bisa lebih diperhatikan lagi oleh Pemerintah, bagi dirinya yang merupakan Petani Kecil, sangat berdampak pada kelangsungan hidupnya.
"Berharap Pupuk mudah didapat dan murah, sekarang ini mah Sulit juga mahal, dan kenaikan beras sesuaikan juga dengan harga beli dari Petaninya, harga beras naik, harga jual kita ke bandar harusnya naik juga,"harapnya.
Editor : ii Solihin