GARUT, iNewsGarut.id – Menanggapi kejadian yang viral di media sosial terkait terduga perbuatan geng motor yang berbuat arogan dan meresahkan masyarakat. Kapolres Garut AKBP Rohman Yongky Dilatha menyatakan perang terhadap geng motor dan premanisme.
Hal itu Ia katakan dihadapan awak media saat menggelar press Release di Mapolres Garut, Senin (24/07/2023).
“Kami Polres Garut menyatakan perang kepada oknum geng motor yang melakukan perilaku arogan dan membuat situasi menjadi tidak nyaman untuk masyarakat,"ungkapnya.
Yonky menegaskan, Polres Garut tidak main-main kepada siapa saja yang membuat kegaduhan ataupun keresahan di kabupaten Garut.
"jangan main-main dengan negara apabila berani mencoba untuk menganggu dan meresahkan masyarakat Kabupaten Garut, pihaknya tidak akan ragu untuk menindak tegas,"cetusnya.
Adapun dalam press release tersebut, Polres Garut telah mengamankan oknum anggota geng motor yang membuat onar dan viral di media sosial. Dimana, oknum geng motor itu telah mengeroyok sekelompok pemuda di daerah Cempaka dengan membawa senjata tajam.
Kronologi kejadian, Kapolres menjelaskan, jadi saksi yakni Sahrul memberi kabar kepada pelaku dan teman-temannya bahwa dirinya telah di keroyok oleh sekelompok pemuda di daerah cempaka.
Untuk itu, kata Yonky, terduga tersangka “RM” dan “A” memiliki dan membawa senjata tajam dengan alasan untuk dipakai sebagai alat menjaga diri karena mereka hendak menjemput temannya Sahrul di cempaka.
"Kami amankan terduga tersangka RM dan A yang memiliki sajam, yang mana alat tersebut dipakai alasan untuk menjaga diri,"ujarnya.
Editor : ii Solihin