Salah satu mahasiswa Uniga, Vika Martina Sidik, mengungkapkan, beberapa penghargaan yang berhasil diraih menjadi momentum untuk teman-teman mahasiswa membuktikan bahwa kompetisi debat menjadi sarana membentuk daya nalar kritis.
Ia menilai kompetisi debat tersebut juga memang dibutuhkan sebagai bentuk sumbangsih mewujudkan generasi dan Indonesia emas 2045.
"Kompetisi debat menjadi sarana yang harus diambangi bagi mahasiswa agar kita bisa tukar pendapat bahwa selalu ada dua sisi dalam proses jalannya pemerintahan," kata Vika, Minggu,(1/10/2023).
Vika mengaku merasa bangga bisa membawa nama baik Uniga atas peraihan Juara 1 sekaligus Best Speaker Debat Political Science Competition Antar Mahasiswa Aktif Se-Priangan Timur yang digelar BEM FISIP UNSIL Tasikmalaya.
Ia berharap semoga dengan pencapaian prestasi tersebut bisa menjadi motivasi bagi dirinya sendiri dan juga untuk mahasiswa Uniga lainnya.
Editor : ii Solihin