Ibu satu anak itu menuturkan, sekitar empat bulan sekali Essential Mom mengadakan kegiatan besar yang diikuti banyak member maupun non member. Sedangkan pertemuan-pertemuan biasa, digelar setiap satu bulan atau seminggu sekali.
Agenda diisi mencakup aktivitas yang mengupas topik seputar kehidupan sehari-hari, keluarga, parenting, kesehatan, natural life style atau mengenai apapun yang dikonsumsi seperti halnya essential oil.
"Tidak sedikit wanita yang merasa bahwa menjadi seorang ibu itu berat. Ada pula ibu yang membutuhkan penyesuaian diri. Padahal, menjadi ibu tetap bisa melakukan apa saja. Maka melalui kegiatan-kegiatan komunitas, kita menyadarkan diri bahwa sebagai wanita khusunya ibu sangat berharga dan bisa melakukan hal yang disukai," ujarnya.
Sesuai dengan namanya, komunitas yang beranggotakan kurang lebih 50 orang tersebut memiliki kesukaan yang sama pada gaya hidup natural atau back to nature.
Beberapa program kreatif yang dirancang komunitas pun tidak jauh pada pengolahan dan pemanfaatan bahan-bahan alam. Contohnya seperti membuat skincare, pembersih lantai, lilin aromaterapi atau menu sehat.
"Kami sering berbagi ilmu mengenai cara meracik sendiri kebutuhan sehari-hari mulai dari perawatan tubuh dan keperluan rumah. Dengan membuat produk sendiri dari bahan-bahan alami, pengeluaran kita bisa lebih hemat dan tentunya sehat," ujar Ajeng.
Editor : ii Solihin