Unsur Forkopimcam Banjarwangi Sisir Lokasi Terdampak Banjir Bandang

GARUT, iNews.id – Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Banjarwangi, Kabupaten Garut bersama pemerintah desa, turun bersama-sama melakukan penanganan banjir bandang yang melanda 5 desa di wilayah setempat, Minggu (17/7/2022).

Camat Banjarwangi, Bambang Hernowo, saat diwawancarai iNewsGarut.id disela kegiatannya ia mengatakan, alhamdulillah pasca hari kedua terjadinya bencana pihaknya melaksanakan perivikasi data kawasan yang terdampak banjir.

Baca Juga

Kades Datangi Rumah Warga yang Terdampak Longsor Sekaligus Berikan Bantuan Sembako

Ia menambahkan, data tersebut nantinya akan dimasukan ke kecamatan yang insyaallah akan diajukan kepada pihak Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut.

"Yang mudah-mudahan secara teknis dan detail, yang kemarin itu termasuk beberapa jembatan dan hari ini pun posisi Desa Kadongdong termasuk perivikasi untuk jembatan yang hanyut yang menghubungkan akses antar desa," ujar Bambang.

Bambang menyebutkan data yang masuk ke pihaknya sampai tadi malam dan sudah dilaporkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut. 

Baca Juga

Tanah Bergerak di Cisompet, Polisi Lakukan Penanganan hingga Evakuasi

"Ada 5 desa yang paling parah yang terdampak itu dapat diurutkan mulai dari Desa Banjarwangi, Padahurip, Kadongdong dan yang terdampak secara keseluruhan yaitu Tanjungjaya," sebutnya.

Data sementara yang sudah terekap diantaranya, Desa Mulyajaya, terdapat jembatan di Kampung Ciawitali, Desa Mulyajaya yang merupakan jalan penghubung ke Kampung Tamansari kondisinya amblas dan hampir putus. 

Selanjutnya, Desa Wangunjaya, terdapat jembatan di Kampung Batugede, jalan penghubung Kampung Batugede ke Kampung Cikantrieun yang kondisinya terbawa hanyut arus Sungai Cikaengan.

Baca Juga

Forkopimcam Cisurupan Siapkan Seluruh Sektor dan Instansi Berpartisipasi Menjelang Nataru

"Desa Kadongdong, jembatan di Kampung Kadongdong jalan penghubung Kampung Kadongdong ke Kampung Cibitung, Desa Padahurip juga hanyut terbawa arus sungai. Jalan desa di Kampung Cibeureum, penghubung Kampung Kadongdong ke Kampung Najahan Padaawas terputus. Jalan desaKampung Cijoho dan jembatan penghubung Desa Kadongdong ke Desa Padahurip hampir putus," paparnya.

Kemudian, Desa Banjarwangi, terdapat jembatan di Kampung Burujul penghubung Kampung Burujul ke Kampung Nagrak, Desa Talagasari, terbawa hanyut arus sungai.

Adapun jembatan di Kampung Panyusuhan, penghubung Kampung Panyusuhan ke Kampung Leuwi Cangkrung juga terbawa hanyut arus sungai.

Baca Juga

Dirgahayu TNI ke-77, Danramil 1116/Cikajang Harapkan TNI Semakin Baik Membangun NKRI

Selain itu, jembatan di Kampung Terus gunung, Desa Banjarwangi penghubung Kampung Terus gunung ke Kampung Cikadal terbawa hanyut. Terakhir, Jembatan di Kampung Cinurasa penghubung Kampung Banjarwangi ke Kampung Cinurasa terputus.

Editor : ii Solihin